Manajemen Asuhan Kebidanan Bayi Ny. H dengan Berat Badan Lahir Rendah

Authors

  • Rifani Rifani Prodi DIII Kebidanan FKM UMI
  • Evi Istiqamah Prodi DIII Kebidanan FKM UMI
  • Nurul Husnah Prodi DIII Kebidanan FKM UMI

DOI:

https://doi.org/10.33096/wom.vi.381

Keywords:

Manajemen asuhan, berat badan lahir rendah, BBLR

Abstract

Berat badan lahir rendah adalah bayi yang berat badannya kurang dari 2.500 gram. Berdasarkan data World Health Organization (WHO) Tahun 2017 Indonesia menempati urutan kelima sebagai negara dengan jumlah bayi prematur atau BBLR terbanyak di dunia dan sebagai penyumbang terbesar angka kematian. Hasil Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2017 menunjukkan bahwa AKB mengalami penurunan meskipun tergolong tinggi dari negara-negara Association Of Southeast Asian Nations (ASEAN). Berdasarkan profil kesehatan Sulawesi Selatan pada tahun 2015 angka kejadian BBLR sebanyak 660 (2,62%) bayi dan pada tahun 2016 mulai terjadi peningkatan angka kejadian BBLR yaitu sebanyak 5.299 (3,58%), dan pada tahun 2017 peningkatan angka kejadian BBLR lebih meningkat sebanyak 149.835 (99,80%). Berdasarkan bagian pencatatan dan pelaporan data yang diperoleh di RSIA Sitti Khadijah 1 Muhammadiyah Makassar pada tahun 2017 dari 4.829 bayi yang lahir hidup terdapat 375 (7,76%) BBLR, 2018 dari 4.940 bayi yang lahir hidup terdapat 430 (8,70%) BBLR, sedangkan pada tahun 2019 dari 5.479 bayi yang lahir hidup terdapat 485 (8,85%) BBLR. Tujuan disusunnya Laporan Tugan Akhir (LTA) ini untuk Melaksanakan Asuhan kebidanan pada Bayi Ny “H” dengan
BBLR di RSIA Sitti Khadijah 1 Muhammadiyah Makassar, dengan pendekatan asuhan kebidanan sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab bidan. Dari studi kasus dengan manajemen asuhan 7 langkah varney dan pendokumentasian dalam bentuk SOAP yakni semuanya berlangsung normal tanpa ada kendala.

Downloads

Published

2020-12-30

How to Cite

1.
Rifani R, Istiqamah E, Husnah N. Manajemen Asuhan Kebidanan Bayi Ny. H dengan Berat Badan Lahir Rendah . wom [Internet]. 2020 Dec. 30 [cited 2024 Nov. 21];:86-94. Available from: https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/381

Issue

Section

Articles