Window of Midwifery Journal https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom <p><strong>Window of Midwifery Journal </strong>is a publication of scientific work in the field of midwifery in a broad sense such as child and maternal health, reproduction health, biomedical midwifery, etc. In addition, the Journal was first established since 2020 by the Institute of Study and Management Center Journal of the Faculty of Public Health University Muslim Indonesia located in Makassar, South Sulawesi. Window of Midwifery Journal published on June and December<strong>.</strong></p> en-US halida.thamrin@umi.ac.id (Halida Thamrin) nurhayati.nurhayati@umi.ac.id (Nurhayati) Sat, 30 Dec 2023 00:00:00 +0000 OJS 3.3.0.7 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Asuhan Kebidanan Post Natal pada Ny. N dengan Nyeri Luka Perineum https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/693 <p style="font-weight: 400;">Masa nifas adalah masa sesudah persalinan yaitu sejak kelahiran bayi, plasenta dan selaput yang diperlukan untuk memulihkan kembali kesehatan seperti sebelum hamil dengan waktu kurang lebih 6 minggu. Proses persalinan merupakan proses yang sering mengakibatkan terjadinya perlukaan pada daerah perineum yang mempengaruhi proses masa nifas. Kejadian ruptur perineum pada ibu bersalin di dunia terdapat 2,7 juta kasus, angka ini diperkirakan akan mencapai 6,3 juta pada tahun 2050. Di Benua Asia sendiri 50% ibu bersalin mengalami ruptur perineum, robekan perineum atau trauma jalan lahir di Indonesia terjadi pada golongan umur 25-30 tahun yaitu 24%, dan pada ibu umur 32-39 tahun sebesar 62%. Di RSIA Masyita Makassar pada bulan Mei-Juli tahun 2022 jumlah keseluruhan ibu yang melahirkan dengan persalinan normal 186 orang serta tampa ruptur 89 orang dan dengan ruptur 97 orang. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah dapat melaksanakan asuhan kebidanan post natal pada Ny. N dengan nyeri luka perineum dengan penerapan manajemen asuhan kebidanan sesuai wewenang bidan di RSIA Masyita Makassar 2022. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan metode studi kasus Manejemen Kebidanan yang terdiri dari 7 langkah Varney, yaitu pengumpulan data dasar, interpretasi data dasar, diagnosa aktual, diagnosa potensial, tindakan segera, rencana asuhan, pelaksanaan asuhan serta mengevaluasi keberhasilannya.</p> Wa Ode Rahayu, Linda Hardiyanti Saputri, Nurhayati Copyright (c) 2024 Window of Midwifery Journal https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/693 Sat, 30 Dec 2023 00:00:00 +0000 Asuhan Kebidanan pada Ny. P dengan Akseptor KB IUD Post Plasenta https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/802 <div><span lang="EN-GB">Pasangan usia subur pada tahun 2019 menurut BKKBN yang menggunakan KB aktif sejumlah 63,5% dan mengalami penurunan di tahun sebelumnya dengan jumlah 63,27%. Penggunaan KB IUD dapat mengurangi jumlah kehamilan yang tidak diinginkan dimasa depan, sehingga akan mengurangi angka kematian ibu dan bayi di Indonesia. Tujuan dilakukannya penelitian ini agar dapat mengetahui cara melakukan Asuhan Kebidanan pada Ny. P Akseptor KB IUD Post Plasenta di RSIA Sitti Khadijah 1 Cabang Makassar. </span><span lang="EN-US">Keluarga berencana menurut WHO (<em>World Health Organisation)</em> adalah tindakan yang membantu individu atau pasangan suami istri untuk menunda, menjarangkan, dan menghindari kehamilan. Metode yang digunakan dalam metode penelitian ini yaitu manajemen 7 langkah Varney yaitu identifikasi data dasar, identifikasi masalah aktual, identifikasi masalah potensial, kolaborasi, intervensi, implementasi, dan evaluasi. Hasil evaluasi yang didapatkan yaitu keadaan umum ibu baik ditandai dengan tanda-tanda vital dalam batas normal dan ibu telah menjadi akseptor KB IUD post plasenta. S</span><span lang="EN-GB">egera memasang IUD setelah plasenta lahir dapat membantu ibu untuk menjarangkan kehamilan sebelum terjadi pembuahan, sehingga ketika uterus belum kembali normal dan terjadi pembuahan akan mengakibatkan komplikasi di kehamilan tersebut.</span></div> Nur Azikin, Sitti Hadriyanti Hamang, Suryanti S Copyright (c) 2024 Window of Midwifery Journal https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/802 Sat, 30 Dec 2023 00:00:00 +0000 Asuhan Kebidanan Persalinan pada Ny. A dengan Partus Normal https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/1624 <div><span lang="EN-US">Tercatat dalam hasil penelitian data survey persalinan normal di Klinik Pratama BKIA Rakyat Makassar dari tahun 2019 sampai 2023 sebanyak kurang lebih 5.000 ibu yang bersalin normal. Dasar kesehatan Indonesia menunjukan angka kematian ibu di Indonesia masih tinggi yaitu 395 per 100.000 kelahiran hidup.Terdapat empat penyebab kematian ibu di dunia yakni partus lama, perdarahan, infeksi, dan kejang. Tujuan dilakukannya studi kasus ini ialah agar terlaksananya Asuhan Kebidanan Intranatal pada Ny. A dengan Partus Normal di Klinik Pratama BKIA Rakyat Makassar tahun 2023 dengan penerapan asuhan kebidanan didasari wewenang bidan. Persalinan merupakan proses membuka dan menipisnya serviks dan janin turun kedalam jalan lahir, kemudian dengan pengeluaran bayi yang cukup bulan atau dapat hidup di luar kandungan disusul dengan pengeluaran plasenta dan selaput janin dari tubuh ibu melalui jalan lahir dengan bantuan atau tanpa bantuan (kekuatan sendiri). Pasien yang dikaji dalam studi kasus ini adalah Ny. A, usia 24 tahun, nikah 1 kali, suku Makassar, agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan IRT, alamat Jln. Tarakan Lr. 182 c. Berdasarkan studi kasus pada Ny. A tidak ditemukan adanya kesenjangan antara teori dan kasus berdasarkan data G1P0AO, gestasi 38-40 minggu, punggung kanan, presentasi kepala, BDP, tunggal, keadaain ibu dan janin baik, dan inpartu kala I fase aktif. Setelah penulis mempelajari teori dan pengalaman langsung di lahan praktik melalui studi kasus tentang asuhan kebidanan pada Ny. A dengan partus normal di Klinik Pratama BKIA Rakyat Makassar.</span></div> Fita Anggriani, Sundari, Sitti Nurana Copyright (c) 2023 Window of Midwifery Journal https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/1624 Sat, 30 Dec 2023 00:00:00 +0000 Asuhan Kebidanan Persalinan Normal pada Ny. F https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/1061 <p style="font-weight: 400;">Persalinan merupakan proses membuka dan menipisnya serviks dan janin turun kedalam jalan larih. Jumlah kasus kematian ibu juga merupakan salah satu indikator utama yang bergunan untuk menggambarkan tingkat kesadaran prilaku sehat, status gizi, kesehatan ibu kondisi lingkungan, tingkat pelayanan kesehatan waktu melahirkan, dan ketika masa nifas. Beberapa determinan penting yang mempengaruhi kasus kematian ibu secara langsung antara lain kasus gizi dan anemia pada kehamilan, selain itu tingkat pendidikan ibu, kesehatan lingkungan fisik maupun budaya, ekonomi keluarga, dan pola kerja rumah tangga. Angka kematian ibu merupakan salah satu indikator yang dapat mengambarkan kesejahteraan masyarakat di suatu negara. Menurut data <em>World Health Organization</em>, angka kematian ibu di dunia pada tahun 2015 adalah 216 per 100.000 kelahiran hidup atau diperkirakan jumlah kematian ibu adalah 303.000 kematian dengan jumlah tertinggi berada di negara berkembang yaitu sebesar 302.000 kematian. Tujuan dari penelitian ini yaitu memberikan asuhan kebidanan persalinan sesuai dengan standar menggunakan pendekatan menajemen kebidanan. Peneliti memperoleh data dengan menggunakan metode anamnesa, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, studi dokumentasi, dan studi kasus. Hasil dari penelitian ini yaitu pelaksanaan tindakan implementasi asuhan yang telah direncanakan pada Ny. F dengan persalinan normal di klinik pratama BKIA Rakyat Makassar tahun 2022 dengan hasil yaitu semua asuhan yang telah direncanakan dapat terlaksanakan seluruhnya dengan baik tanpa ada hambatan apapun.</p> Febriana Bulqis Warina, Sundari, Sitti Hadriyanti Hamang Copyright (c) 2023 Window of Midwifery Journal https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/1061 Sat, 30 Dec 2023 00:00:00 +0000 Manajemen Asuhan Kebidanan Antenatal pada Ny. S dengan Preeklampsia Ringan https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/1639 <div><span lang="id">Persalinan adalah proses membuka dan menipisnya dan janin turun ke dalam jalan lahir. Persalinan dan kelahiran normal adalah proses pengeluaran janin yang terjadi pada kehamilan cukup bulan, lahir spontan dengan presentasi belakang kepala tanpa komplikasi baik ibu maupun janin. Pre eklamsia adalah peningkatan tekanan darah yang baru timbul setelah usia kehamilan mencapai 20 minggu, disertai dengan penambahan berat badan ibu yang cepat akibat tubuh membengkak dan pada pemeriksaan laboratorium dijumpai protein di dalam urine. Metode yang digunakan dalam studi kasus ini adalah deskriptif dengan pendekatan studi kasus dengan penerapan Manajemen Asuhan Kebidanan Tujuh langkah Varney. Pasien yang dikaji dalam studi kasus ini adalah Ny. S dengan masalah aktual G2P1A0, gestasi 34-36 minggu, situs memanjang, kepala, punggung kiri, tunggal, hidup, keadaan janin baik dan keadaan ibu dengan preeklamsia ringan dan masalah potensial yaitu preeklamsia berat. Setelah melakukan pengkajian langsung di lahan praktek penulis menarik kesimpulan bahwa pada kasus Ny. S dengan Preeklamsia ringan belum teratasi ditandai dengan tekanan darah 150/100 mmHg, oedema pada kedua kaki, albumin +1. Adapun saran bagi petugas kesehatan khususnya bidan diharapkan senantiasa berupaya untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan dalam melaksanakan pelayanan kesehatan yang lebih profesional.</span></div> Julmiati Arasty Tuhulele, Azrida M, Nurtjaja Copyright (c) 2023 Window of Midwifery Journal https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/1639 Sat, 30 Dec 2023 00:00:00 +0000 Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir pada Bayi Ny. L https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/946 <p style="font-weight: 400;">Angka kematian bayi adalah jumlah kematian bayi dalam usia 28 hari pertama kehidupan per 1000 kelahiran hidup menurut WHO pada tahun 2013 di dunia sebanyak 34 per 1.000 kelahiran hidup, di negara berkembang sebanyak 37 per 1.000 kelahiran hidup dan di negara maju sebanyak 5 per 1.000 kelahiran hidup, ini menunjukan bahwa angka kematian bayi di negara berkembang lebih tinggi. Menurut Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia tahun 2017 menunjukkan angka kematian bayi 24 per 1.000 kelahiran hidup, dan angka kematian balita 32 per 1.000 kelahiran hidup. Meskipun demikian angka kematian bayi dan balita diharapkan akan terus mengalami penurunan, intervensi-intervensi yang dapat mendukung kelangsungan hidup anak ditujukan untuk dapat menurunkan angka kematian bayi menjadi 16 per 1000 kelahiran hidup di tahun 2024. Sementara itu, sesuai dengan target pembangunan berkelanjutan, angka kematian balita diharapkan dapat mencapai angka 18,8 per 1.000 kelahiran hidup di tahun 2030. Tujuan dilakukannya studi kasus ini adalah untuk memberikan asuhan kebidanan pada kasus bayi baru lahir pada Bayi Ny. L dengan lahir cukup bulan di Klinik Pratama BKIA Rakyat, penyusunan studi kasus ini didasarkan pada teori ilmiah yang menggabungkan praktek dan pengalaman, penulis membutuhkan data subjektif dan objektif terkait teori yang digunakan sebagai dasar analisis pemecahan masalah, untuk itu penulis menggunakan metode anamnesis, pemeriksaan fisik, studi kasus, studi kepustakaan dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa kasus yang terjadi pada Bayi Ny. L merupakan hal yang fisiologis, kesimpulan yang dapat penulis tarik yakni Bayi Ny. L dengan lahir cukup bulan tidak terdapat kesenjangan antara teori dan tinjauan kasus.</p> Jihan Pratama Wara-wara, Linda Hardianti Saputri, Halida Thamrin Copyright (c) 2023 Window of Midwifery Journal https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/946 Sat, 30 Dec 2023 00:00:00 +0000 Asuhan Kebidanan pada Ny. A Akseptor KB Suntik Depo Medroxyprogesterone Acetate (DMPA) dengan Amenorea https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/1623 <p style="font-weight: 400;">Peningkatan pertumbuhan penduduk menjadi masalah karena dapat menghambat usaha peningkatan dan kesejahteraan rakyat Indonesia. Hal ini membuat pemerintah berupaya untuk menekan laju pertumbuhan penduduk dengan penggunaan kontrasepsi dalam program keluarga berencana. Program keluarga berencana dapat membantu individu atau pasangan suami istri dalam mengatur interval kehamilan dan menekan jumlah kelahiran dengan penggunaan alat kontrasepsi baik yang hormonal maupun non-hormonal yang dimana masing-masing memiliki tingkat efektifitas yang berbeda-beda dan hampir sama. Menurut <em>World Health Organization</em> tahun 2019, diantara 1,9 miliar wanita usia subur (15-49 tahun) yang berada di dunia, terdapat 1,1 miliar yang membutuhkan KB, saat ini terdapat 406 juta pengguna kontrasepsi metode modern, diantaranya yaitu pengguna KB <em>Intrauterine Device</em> sebanyak 159 juta akseptor, KB implant sebanyak 23 juta akseptor, KB suntik sebanyak 74 juta akseptor, KB pil sebanyak 150 juta akseptor. Tujuan dari penelitian ini yaitu melaksanakan asuhan kebidanan Keluarga Berencana terhadap akseptor KB <em>Depo Medroxyprogesterone Acetate </em>di Klinik Pratama BKIA Rakyat serta membantu klien mengatasi keluhannya. Pada kasus ini didapatkan Ny. A telah menggunakan KB suntik 3 bulan kurang lebih 3 tahun sejak tahun 2020 sampai sekarang dan mengeluh tidak haid sejak tiga bulan yang lalu serta tidak ditemukan adanya tanda-tanda kehamilan. Berdasarkan hasil pengkajian tersebut maka ditemukan diagnosa aktual yaitu Ny. A Akseptor KB suntik <em>Depo Medroxyprogesterone Acetate</em> dengan Amenorea. KB suntik DMPA memiliki berbagai efek samping salah satunya adalah amenorea. Amenorea disebabkan oleh kandungan hormone progesterone yang terdapat pada KB suntik DMPA. Berdasarkan hasil pengkajian tersebut tidak ditemukan adanya kesenjangan antara teori dan hasil penelitian.</p> Andi Rezky Ramadhani, Nurhayati, Suchi Avnalurini Sharief Copyright (c) 2023 Window of Midwifery Journal https://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/wom/article/view/1623 Sat, 30 Dec 2023 00:00:00 +0000