Penyuluhan tentang Pendidikan Karakter Anak melalui Bahasa Positif terhadap Ibu-ibu PKK dan Posyandu di Desa Mandalle
DOI:
https://doi.org/10.33096/wocd.v1i2.1744Keywords:
Pendidikan, Karakter Anak, Bahasa PositifAbstract
Pembentukan karakter adalah sebuah perjalanan panjang dalam mendidik anak, hasilnya
mungkin baru dapat kita lihat setelah proses berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. Tidak
pernah ada satu „resep‟ mujarab yang dapat menjawab semua permasalahan dalam menanamkan
karakter positif pada anak. Pengabdian ini dilaksanakan dalam bentuk penyuluhan yang
bertujuan meningkatkan kesadaran menggunakan bahasa positif oleh orang tua dalam
berkomunikasi dengan anak-anaknya. Dengan demikian, setelah mengikuti penyuluhan ini para
orang tua di desa Mandalle, khususnya kaum ibu, dapat lebih asertif dalam mendidik dan
mengasuh anak-anak mereka. Selain itu, diharapkan setelah kegiatan penyuluhan berlangsung,
pola asuh orang tua terhadap anak-anaknya semakin baik sehingga karakter anak pun dapat
dibentuk secara baik dan tepat.
References
(1) Amin, M. Maswardi.2011. Pendidikan Karakter Anak Bangsa. Jakarta: Badouse Media.
(2) Ambarwati, Latifah. 2011. “Penggunaan Bahasa Anak Usia Prasekolah ( studi kasus di taman
kanak-kanak islam Bakti 1 Sawahan) “. Skripsi. UMS.
(3) Muchlish, Masnur. 2011. Pendidikan Karakter. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
(4) Moeliono, Anton M.. 1984. Santun Bahasa. Jakarta: Dewan Putaka.
(5) Prasanti, Ditha dan Dinda Rakhma Fitriani. 2018. “Pembentukan Karakter Anak Usia Dini:
Keluarga, Sekolah, dan Komunitas? (Studi Kualitatif tentang Pembentukan Karakter
Anak Usia Dini Melalui Keluarga, Sekolah, dan Komunitas)”. Jurnal OBSESI
volume 2 nomor1 (daring). (https://www.researchgate.net/publication diakses tanggal
Maret 2020).