Faktor Yang Berhubungan Dengan Gangguan Pendengaran Pada Pekerja Bagian Produksi Di PT. Industri Kapal Indonesia Makassar

Authors

  • Dhea Puspita Universitas Muslim Indonesia
  • Ikhram Hardi Universitas Muslim Indonesia
  • Nurbaety Universitas Muslim Indonesia
  • Ayu Puspitasari Universitas Muslim Indonesia
  • Masriadi Universitas Muslim Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33096/woph.v4i3.712

Keywords:

Intensitas kebisingan, masa kerja, lama kerja

Abstract

Gangguan pendengaran merupakan salah satu gangguan kesehatan yang berisiko. Seseorang yang menderita gangguan pendengaran tidak hanya dilihat dari beberapa hal seperti kesulitan berbicara, tetapi juga bisa dilihat dari kondisi fisiologis pekerja itu sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan gangguan pendengaran pada pekerja bagian produksi di PT. Industri Kapal Indonesia (Persero) Kota Makassar.Penelitian ini merupakan penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan cross sectional study. Menggunakan teknik simple random sampling yang diambil sebanyak 79 orang. Analisis data menggunakan uji bivariat dengan uji ­Chi-square pada tingkat kepercayaan 95% ( =0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara intensitas kebisingan dengan gangguan pendengaran (pvalue 0,000), ada hubungan antara masa kerja dengan gangguan pendengaran (pvalue 0,000), tidak ada hubungan antara lama kerja dengan gangguan pendengaran (pvalue 0,947) dan tidak ada hubungan antara penggunaan alat pelindung telinga dengan gangguan pendengaran (pvalue 0,857). Saran penelitian kepada pihak perusahaan perlu adanya pengaturan jam kerja/shift kerja sesuai dengan kondisi lingkungan kerja dengan kebisingan yang tinggi, memberikan pelatihan kepada karyawan mengenai dampak dari kebisingan terhadap kesehatan dan memantau intensitas kebisingan di lingkungan kerja secara rutin serta perlu memberikan sanksi kepada pekerja yang tidak menggunakan alat pelindung telinga agar pekerja menggunakan alat pelindung telinga yang telah disediakan.

References

Pujianto ID. Hubungan Kebisingan Terhadap Tingkat Kelelahan Kerja Pada Pekerja Di Bagian Fabrikasi Lift Proyek Kokas 3 Jakarta Tahun 2018. 2018;25.

Eryani YM, Wibowo CA, Saftarina F. Faktor Risiko Terjadinya Gangguan Pendengaran Akibat Bising. Medula. 2017;7(4):112–7.

Koesdianasari ES. Hubungan Antara Pengetahuan Menyelam Dengan Gangguan Pendengaran Pada Pekerja Bawah Air Di Perusahaan Konstruksi Bawah Laut. Indones J Occup Saf Heal. 2019;7(3):348.

Republik MK. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2018. Jakarta Kemenaker RI. 2018;5:1–258.

Malau ND, Manao GRS, Kewa A. Analisa Tingkat Kebisingan Lalu lintas di Jalan Raya. J Pendidikan, Mat dan Sains. 2017;2(1):89–98.

Hanifa RL, Suwandi T. Hubungan Antara Intensitas Kebisingan Dan Karakteristik Individu Dengan Gangguan Pendengaran Pada Pekerja Di Madiun. J Public Heal Res Community Heal Dev. 2019;1(2):144–54.

Chaerunnisa I, Alwi MK, Tussaadah N. Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Gangguan Pendengaran pada Pekerja Pabrik Beras Marioriawa Kabupaten Soppeng. Window of Public Health Journal. 2021;1251-1262.

Fachrin SA, Nurlinda A. Faktor yang Berhubungan dengan Tekanan Darah Pekerja yang Terpajan Kebisingan pada Pekerja di PT Industri Kapal Indonesia (Persero) Makassar. Window of Public Health Journal. 2021;1195-1202.

Sasmita A, Elystia S. Evaluasi Tingkat Kebisingan Sebagai Upaya Pengelolaan Kesehatan Dan Keselamatan Kerja ( K3 ) Di Unit PLTD / G Teluk Lembu PT PLN Pekanbaru. 2016;15(2):34–42.

Putri BA, Halim R, Suryani Nasution H. Studi Kualitatif Gangguan Pendengaran Akibat Bising / Noise Induced Hearing Loss (NIHL) Pada Marshaller Di Bandar Udara Sultan Thaha Kota Jambi Tahun 2020. J Kesmas Jambi. 2021;5(1):41–53.

Abdullah RPI, Purnomo SD, Ihsani IP. Hubungan Kebisingan dan Masa Kerja terhadap Jenis Ketulian dan Stres pada Pekerja PT. Semen Tonasa. UMI Med J. 2020;5(1):69–80.

Sari,vita , Yulianti N. Pengaruh Intensitas Kebisingan Terhadap Gangguan Pendengaran, Gangguan Psikologis Dan Gangguan Komunikasi Pada Pekerja. Public Heal J [Internet]. 2021;2(4):11. Available from: http://jurnal.fkm.umi.ac.id/index.php/woph/article/view/322

Septiana NR, Widowati E. Faktor Yang Berhubungan Dengan Gangguan Pendengaran Akibat Bising di PT. Indonesia Power UBP Semarang. 2017;1(1):73–82.

Nurjazuli Suhartono & MR. Hubungan Intensitas Paparan Bising Dan Masa Kerja Dengan Gangguan Pendengaran Pada Karyawan PT. X. J Kesehat Lingkung Indones. 2018;5(4):228–37.

Nensi NA. No TitleΕΛΕΝΗ. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kualitas Pendengaran Pada Pekerja Di PLTU Bosowa Kab Jeneponto Tahun 2019. 2019;8(5):55.

Farid AM. Faktor Yang Berhubungan Dengan Gangguan Fungsi Pendengaran Pekerja Pada Bagian Produksi Pt Makassar Tene. Bitkom Res [Internet]. 2018;63(2):1–3.

Prabawati Z. Analisis Kepatuhan Pekerja Terhadap Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) di Proyek Light Rail Transit Jakarta (LRJT) PT. X Tahun 2018. Ski Sekol Tinggi Ilmu Kesehat Binawan. 2018;STIKB(Jakarta):12.

Rahayu P, Pawenang ET. Faktor yang berhubungan dengan gangguan pendnegaran pada pekerja yang terpapar bising di unit spinning I PT. Sinar Pantja Djaja Semarang. Unnes journal of public health. 2016; 5(2), 140–148.

Published

2023-06-30

How to Cite

Puspita, D., Ikhram Hardi, Nurbaety, Ayu Puspitasari, & Masriadi. (2023). Faktor Yang Berhubungan Dengan Gangguan Pendengaran Pada Pekerja Bagian Produksi Di PT. Industri Kapal Indonesia Makassar. Window of Public Health Journal, 4(3), 374–382. https://doi.org/10.33096/woph.v4i3.712

Issue

Section

Articles