Efektivitas Ekstrak Belimbing Wuluh (Averrhoa Bilimbi L) Dan Daun Pandan (Pandanus Amaryllifolius) Dalam Membunuh Jentik Aedes Aegypti

Authors

  • Sutriarti Peminatan Kesehatan Lingkungan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesia
  • Ella Andayanie Peminatan Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesia
  • Ayu Puspitasari Peminatan Kesehatan Lingkungan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33096/woph.v3i2.376

Keywords:

Belimbing wuluh, Daun pandan, Jentik nyamuk

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah infeksi yang disebabkan  oleh virus dengue yang tergolong Arthropod-Borne Virus, genus Flavivirus,  dan family Flaviviridae. Dengue adalah virus penyakit yang ditularkan  melalui gigitan dari nyamuk Aedes Aegypti, upaya pengendalian jentik  Aedes aegypti dapat dilakukan dengan penggunaan insektisida alami dari  buah belimbing wuluh dan daun pandan. Berbagai macam manfaat yang dimiliki Avverhoa Bilimbi L tumbuhan belimbing wuluh dan daun pandan memiliki banyak sekali kandungan senyawa. Zat toksik yang berperan dalam kematian nyamuk pada buah belimbing wuluh adalah alkaloid, saponin, dan flavonoid. Senyawa flavonoid dapat mempengaruhi kerja system pernapasan  tersebut Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keefektifan  dari buah belimbing wuluh dan daun pandan dalam membunuh jentik  nyamuk Aedes aegypti. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen, sampel dalam  penelitian ini adalah 480 ekor jentik dengan menggunakan 20 ekor jentik  setiap perlakuan dengan konsentrasi 0,3%, 0,6%, dan 0,9% dengan  pengulangan sebanyak 3 kali replikasi yang diamati setiap 60 menit  selama 24 jam. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa semakin tinggi  dosis yang digunakan maka persentase kematian jentik Aedes aegypti juga semakin meningkat, pada konsentrasi 0,3%, 0,6%, dan 0,9% untuk  ekstrak buah belimbing wuluh dan ekstrak daun pandan dikatakan efektif  dalam membunuh jentik nyamuk Aedes aegypti dengan persentase lebih  dari 50% dalam waktu 24 jam berdasarkan Standar LC50. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak buah  belimbing wuluh dan ekstrak daun pandan efektif dalam membunuh jentik  nyamuk aedes aegypti pada konsentrasi yang digunakan dalam waktu 24  jam dengan persentase melebihi 50% berdasarkan standar LC50

Published

2022-04-30

How to Cite

Sutriarti, Ella Andayanie, & Ayu Puspitasari. (2022). Efektivitas Ekstrak Belimbing Wuluh (Averrhoa Bilimbi L) Dan Daun Pandan (Pandanus Amaryllifolius) Dalam Membunuh Jentik Aedes Aegypti. Window of Public Health Journal, 3(2), 300–308. https://doi.org/10.33096/woph.v3i2.376

Issue

Section

Articles