Hubungan Beban Kerja Mental Tenaga Kesehatan Dengan Patient Safety di Puskesmas Padongko Kabupaten Barru
DOI:
https://doi.org/10.33096/woph.v3i1.359Keywords:
Patient safety, Beban kerja mental, Tenaga kesehatanAbstract
Keselamatan pasien (patient safety) adalah pasien terbebas dari cedera yang seharusnya tidak terjadi atau bebas dari harm yang potensial akan terjadi terkait dengan pelayanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan beban kerja mental tenaga kesehatan dengan patient safety di Puskesmas Padongko Kabupaten Barru. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 84 responden sampel diambil dengan cara probability sampling dengan teknik proportionate strafied random sampling. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi square dengan derajat kemaknaan 0,05. Hasil analisis uji chi square menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara beban kerja mental dengan patient safety (p=0.170< α= 0,05), ada hubungan antara tuntutan kerja dengan patient safety (p=0.000 < α=0,05). Ada hubungan antara motivasi kerja dengan patient safety (p=0.017< α=0,05), ada hubungan kapasitas kerja dengan patient safety (p=0,001< α=0.05), dan ada hubungan indeks massa tubuh dengan patient safety (p=0,005< α=0.05). Disarankan perlu adanya tuntutan tugas sesuai kinerja, pemberian motivasi dengan pemberian reward kepada tenaga kesehatan, sehingga kapasitas kerja pegawai akan membaik sesuai dengan standar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.