Hubungan Penerapan Empat Pilar Pengendalian Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Rerata Kadar Gula Darah di Puskesmas Banabungi
DOI:
https://doi.org/10.33096/woph.v2i3.200Keywords:
Diabetes melitus tipe 2, Kadar glukosa darah, Pengendali DMAbstract
Diabetes mellitus merupakan salah satu penyakit yang tidak dapat di sembuhkan tetapi dapat dikendalikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan penerapan 4 pilar pengendalian diabetes mellitus yakni pengetahuan, aktivitas fisik, pengaturan makanan, dan kepatuhan minum obat dengan rerata kadar gula darah di Puskesmas Banabungi Sulawesi Tenggara. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan cross sectional study. Sampel diambil dengan cara total sampling sebanyak 50 sampel yang melakukan control selama tiga bulan. Analisis data menggunakan univariat, bivariate, dan uji chis- square. Penelitian ini diperoleh hasil bahwa sebanyak 42 responden (84,0%) dengan rerata kadar gula darah tidak normal, 8 responden yang memiliki pengetahuan kurang yakni dengan p=1,000, 42 responden yang memiliki aktivitas ringan menunjukkan rerata tidak normal dengan p=0,000, 4 responden yang memiliki pengaturan makanan tidak baik menunjukkan p=0,155 dan 8 responden yang tidak patuh dalam kepatuhan minum obat menunjukan p = 1,000. Kesimpulan penelitian ini tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan rerata kadar gula darah, tidak ada hubungan antara pengaturan makanan dengan rerata kadar gula darah, tidak ada hubungan kepatuhan minum obat dengan rerata kadar gula darah, dan ada hubungan aktivitas fisik dengan rerata kadar gula darah.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Inda Mujisari, Mansur Sididi, Sartika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.