Hubungan Pengetahuan Dengan Kejadian Kecelakaan Kerja Di Pemadam Kebakaran Kabupaten Maros

Astiani Sri Ayulestari; Nurgahayu; Andi Nurlinda

doi:10.33096/woph.v5i2.1246

Authors

Astiani Sri Ayulestari Universitas muslim indonesia
Nurgahayu Universitas Muslim Indonesia
Andi Nurlinda Universitas Muslim Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33096/woph.v5i2.1246

Keywords:

Kecelakaan kerja, Pengetahuan, Pemadam kebakaran

Abstract

Menurut Occupational Health and Safety Assessment (OHSAS) 18001, kecelakaan kerja yaitu sebuah kejadian yag tidak diharapkan dan menyebabkan kematian, cedera, kehilangan waktu dan rusaknya harta benda. Dalam hasil Konvensi Nasional Kesehatan dan Keselamatan Kerja yang diadakan di Jakarta tahun 1989, kecelakaan industri yaitu suatu peristiwa yang menyebabkan karyawan cedera/sakit atau kerusakan properti perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian kecelakaan kerja pada petugas pemadam kebakaran di Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Maros. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional . Populasi penelitian ini sebanyak 181 petugas pemadam kebakaran yang bekerja di Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Maros. Sampel penelitian ini sebanyak 169 petugas yang diambil menggunakan metode Isaac & Michael. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Data dianalisis dengan menggunakan uji chi-square dengan derajat kemaknaan (α= 0,05). Hasil penelitian ini menujukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan K3 dengan kejadian kecelakaan kerja (p= 0,000) sedangkan tidak ada hubungan antara status gizi dengan kejadian kecelakaan kerja (p= 0,933) dan tidak ada hubungan antara sikap kerja dengan kejadian kecelakaan kerja (p=1,000). Kesimpulannya adalah terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kejadian kecelakaan kerja pada petugas di Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Maros.

References

DH Y, S R. Analisa Penerapan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Di Office Pada Masa Pandemi Covid-19. 2021.

FJ T, A M, M I. Penerapan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) Kontruksi Kapal Di Kota Makassar. J Muslim Community Heal. 2020;1(2):96–106.

Nisa SC, Fachrin SA. Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Tidak Aman Di PT. Industri Kapal Indonesia Makassar. Wind Public Heal J. 2021;2(2):1020–30.

Niaz A, Sumiaty, Mahmud NU. Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Tidak Aman Pada Pekerja Di Pt Fks Multi Agro. Wind Public Heal J. 2022;3(4):2825–34.

Safitri S. Analisis Penerapan Audit Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (Smk3) Di Pt United Tractors Tbk Surabaya. 2021.

Darwis AM, Noviponiharwani, Latief AWL, Ramadhani M, Nirwana A. Kejadian Kecelakaan Kerja di Industri Percetakan Kota Makassar. J Kesehat Masy Marit. 2020;3(2):155–63.

Muharani R, Dameria D. Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kecelakaan Kerja Pada Pekerja di Bagian Produksi Pabrik Kelapa Sawit Adolina PTPN IV Kabupaten Serdang Bedagai. J Kesehat Glob. 2019;2(3):122.

Ratnaningtyas, Kusumawati, Damayanti, Faizal, Sari IP. Hubungan Pengetahuan Siswa Tentang Bencana Kebakaran Dengan Kesiapsiagaan Dalam Menghadapi Bencana Kebakaran Di SMAN 3 Sragen. J Midwifery Heal Sience. 2022;2(1):1–14.

Abidin AU, Ramadhan I. Penerapan Job Safety Analysis, Pengetahuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap Kejadian Kecelakaan Kerja di Laboratorium Perguruan Tinggi. J Berk Kesehat. 2019;5(2):76–80.

Puspitasari S, Ginanjar R. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kecelakaan Pada Perawat Di Rsud Leuwiliang Kabupaten Bogor Tahun 2018. J Mhs Kesehat Masy. 2019;2(2):163–71.