Pengaruh Aktivitas Fisik, Perilaku Menetap, Status Gizi dan Gangguan Kesehatan Mental terhadap Penyakit Jantung Koroner
DOI:
https://doi.org/10.33096/woph.v3i3.114Keywords:
Penyakit jantung koroner, Aktivitas, Status gizi, Perilaku menetap, Gangguan kesehatan mentalAbstract
Perubahan gaya hidup pada masyarakat membawa dampak terhadap perkembangan penyakit degeneratif, salah satunya adalah penyakit jantung koroner. Penyakit jantung koroner adalah penyakit dengan keadaan plak yang menumpuk di dalam arteri koroner yang merupakan penyuplai darah yang kaya akan oksigen menuju ke otot jantung Data organisasi kesehatan dunia (WHO) menyebutkan, lebih dari 17 juta orang di dunia meninggal akibat penyakit jantung dan pembuluh darah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh aktivitas fisik, perilaku menetap, status gizi dan gangguan kesehatan mental terhadap penyakit jantung koroner di RSUP dr Wahidin Sudirohusodo. Metode penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan Cross-sectional. Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 77 orang, analisis yang digunakan adalah uji chi-square dengan SPSS 20.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas fisik dihasilkan p-value 0.207>0.05. Perilaku menetap dihasilkan p-value 0.039<0.05. Status gizi dihasilkan p-value 0.017<0.05. Gangguan kesehatan mental dihasilkan p-value 0.762>0.05. Kesimpulannya aktivitas fisik dan Gangguan kesehatan mental tidak memiliki pengaruh dengan penyakit jantung koroner. Perilaku menetap dan Status gizi memiliki pengaruh dengan penyakit jantung koroner.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Suci Nurhijriah, Masriadi, Arman, Sitti Patimah, Rezki Aulia Yusuf
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.