Gambaran Program Pemberian Makanan Tambahan (Pmt) Pada Balita Gizi Kurang Dengan Pendekatan Input-Proses-Output Di Wilayah Kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya Kota Makassar

Authors

  • Nur Azizah Fadilah Tunizah Universitas Muslim Indonesia
  • Nurmiati Muchlis Universitas Muslim Indonesia
  • Wardiah Hamzah Universitas Muslim Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33096/2p460w38

Keywords:

Supplemental feeding program , malnutrition for toddlers, human resources

Abstract

Supplementary Feeding (PMT) is an intervention program implemented by the government in the toddler age group, which is intended as additional intake besides daily staple foods to overcome the problem of malnutrition. This study aimed to determine the effectiveness of the supplementary feeding (PMT) program for malnourished toddlers with an input-process-output approach at the Tamalanrea Jaya Community Health Center. The type of research used was quantitative descriptive. Hypothesis testing was carried out using the Chi-Square test. The instrument used was a questionnaire. The research sample was 50 people. The results of the study showed a relationship between human resources and the effectiveness of the PMT program (ρ = 0.000), there was a relationship between facilities and infrastructure and the effectiveness of the PMT program (ρ = 0.002), there was a relationship between program implementation and the effectiveness of the PMT program (ρ = 0.023) and there was a relationship between program achievements and the effectiveness of the PMT program (ρ = 0.001). These findings suggest that future research should focus on these areas to enhance the PMT program's effectiveness further. It is hoped that future researchers can analyze the effectiveness of the supplementary feeding program for toddlers in more depth.

References

1 Anwar, F. 2018. Gizi dan Stimulus Untuk Pertumbuhan dan Perkembangan Optimal Pada Anak Usia Dini. Bogor: IPB Press Printing.

2 Ariani, Nurulfuadi, Aiman, U., Nadila, D., & Rakhman A. (2021). Pelatihan Pengukuran Antropometri Di kelurahan Lambara. Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat, 2(1), 12-17.

3 Putri, A. S. R., & Mahmudiono, T. (2020). Efektivitas Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pemulihan Pada Status Gizi Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Simomulyo, Surabaya. Amerta Nutrition, 4(1), 58.

4 Melsi, R., Sudarman, S., & Syamsul, M. (2022). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Status Gizi Kurang Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Panambungan Kota Makassar. Jurnal Promotif Preventif, 5(1), 23–31.

5 Jasmawati, J., & Setiadi, R. (2020). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Status Gizi Balita. Systematic Review. MMJ (Mahakam Midwifery Journal), 5(2), 99–106.

6 Sari, A. M., Simbolon, D., & Wahyu, T. (2021). Hubungan Cakupan Imunisasi Dasar Dan Asi Eksklusif Dengan Status Gizi Balita Di Indonesia (Analisis Data Riskesdas 2018). Journal of Nutrition College, 10(4), 335–342.

7 Faradina Aghadiati, & Oril Ardianto. (2022). Status Gizi dan Asi Ekslusif dengan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Puding. Jurnal Ilmu Kesehatan, 1(2).

8 Madani, S., Baharuddin, A. ., & Ikhtiar, M. . (2023). Risk Assessment Infestasi Kecacingan Pada Anak Stunting Di Desa Tamannyeleng Kabupaten Gowa Tahun 2022. Journal of Muslim Community Health, 4(4), 157-170. https://doi.org/10.33096/jmch.v4i4.1444

9 Anugrahini, YA., Mitra, M., Alamsyah., Kiswanto, K., & Zulfayeni, Z. (2021). Evaluasi Pelaksanaan Program PMT-P Pada Balita Wasting. Jurnal Ilmu Kesehatan, 10(01):25-37.

10 Jayadi, Y. I., & Rakhman, A. (2021). Evaluasi Program Pemberian Makanan Tambahan (MT) Anak Balita Pada Masa Pandemi Covid 19. Poltekita: Jurnal Ilmu Kesehatan¸15 (2), 105-117.

11 Doren, W. K., Regaletha, T. A., & Dodo, D. O. Evaluasi Program Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan (PMT-P) terhadap Status Gizi Buruk Balita di Puskesmas Oepoi Koota Kupang. Journal of Community Health, 1(3), 111-118.

12 Dwi Fitri Ningsih, Muhammad Ikhtiar, & Baharuddin, A. (2021). Community-Led Total Sanitation (CTLS) to Prevent Stunting among Toddlers in Indonesia. Journal of Aafiyah Health Research (JAHR), 2(2), 22-32. https://doi.org/10.52103/jahr.v2i2.706

13 Putri, A. S. R., & Mahmudiono, T. (2020). Efektivitas Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pemulihan Pada Status Gizi Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Simomulyo, Surabaya. Amerta Nutrition, 4(1), 58

14 Samsualam S, Haeruddin H, Rahma N, Baharuddin A. (2021) Faktor Prediktor Yang Berpengaruh Terhadap Kunjungan Balita Di Posyandu Puskesmas Batua. woh [Internet]. Oct.25 [cited 2025Jul.18];4(4):376-84. Available from: https://jurnal.fkmumi.ac.id/index.php/woh/article/view/208

15 Kaimuddin, K., Ikhtiar, M. and Baharuddin, A. (2025) “Hubungan Faktor Penggunaan Air Minum dengan Kejadian Stunting di Kelurahan Sapanang Kabupaten Pangkep: The Relationship between Drinking Water Use Factors and the Incidence of Stunting in Sapanang Village, Pangkep Regency”, Journal of Aafiyah Health Research (JAHR), 6(1), pp. 200-207. doi: 10.52103/jahr.v6i1.1942

Published

2025-08-30

Issue

Section

Articles

How to Cite

Gambaran Program Pemberian Makanan Tambahan (Pmt) Pada Balita Gizi Kurang Dengan Pendekatan Input-Proses-Output Di Wilayah Kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya Kota Makassar. (2025). Window of Public Health Journal, 6(4), 788-798. https://doi.org/10.33096/2p460w38