Karakteristik Determinan Kejadian Stunting pada Anak Balita Usia 24-59 Bulan di Kawasan Kumuh Kecamatan Bontoala Kota Makassar

Authors

  • Sitti Hutami Megantari Peminatan Epidemiologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesa
  • Hasriwiani Habo Abbas Peminatan Epidemiologi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesa
  • Muhammad Ikhtiar Peminatan Kesehatan Lingkungan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesa

DOI:

https://doi.org/10.33096/woph.v1i3.52

Keywords:

Stunting, Pola pengasuhan, Pola asuh makan, Riwayat menyusui, Usia penyapihan

Abstract

Stunting merupakan gangguan pertumbuhan linier yang disebabkan oleh adanya malnutrisi asupan zat gizi maupun penyakit infeksi yang bersifat kronis. Kejadian tersebut terjadi secara berulang ditunjukkan dengan nilai Z-Score tinggi badan dibanding usia (TB/U) kurang dari standar yang telah ditentukan World Health Organization (WHO). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik determinan kejadian stunting pada anak balita usia 24-59 bulan di kawasan kumuh Kecamatan Bontoala Kota Makassar Tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dngan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini semua balita yang berada di Kecamatan Bontoala Kota Makassar. Teknik pengambilan sampel yaitu non-random sampling purposive sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 112 balita. Metode analisis data menggunakan uji bivariat dengan uji korelasi chi-square. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan  pola pengasuhan  terhadap kejadian stunting pada balita dengan nilai x2 = 0.002 < 0.05, ada hubungan pola asuh makan terhadap kejadian stunting pada balita dengan nilai x2 = 0.008 < 0.05, ada hubungan pola riwayat menyusui terhadap kejadian stunting pada balita dengan nilai x2 = 0.000 < 0.05, ada hubungan usia penyapihan terhadap kejadian stunting pada balita dengan nilai x2 = 0.000<0.05, ada hubungan penyakit infeksi terhadap kejadian stunting pada balita dengan nilai x2 = 0.005< 0.05, ada hubungan riwayat imunisasi terhadap kejadian stunting pada balita dengan nilai x2 = 0.000 < 0.05, ada hubungan emotional bonding terhadap kejadian stunting pada balita dengan  nilai x2 = 0.001<0.05 dan ada hubungan pengetahuan ibu  terhadap kejadian stunting pada balita dengan nilai x2 = 0.000< 005.

Published

2020-10-30

How to Cite

Sitti Hutami Megantari, Hasriwiani Habo Abbas, & Muhammad Ikhtiar. (2020). Karakteristik Determinan Kejadian Stunting pada Anak Balita Usia 24-59 Bulan di Kawasan Kumuh Kecamatan Bontoala Kota Makassar. Window of Public Health Journal, 1(3), 207–219. https://doi.org/10.33096/woph.v1i3.52

Issue

Section

Articles